Selasa, 16 Des 2025

Wamenaker Minta Publik Tak Generalisasi Kegagalan Job Fair Cikarang

  • account_circle Sayida
  • calendar_month Jum, 6 Jun 2025

menalar.id,. – Wakil Menteri Ketenagakerjaan Immanuel Ebenezer (Noel) meminta masyarakat tidak menyamakan seluruh bursa kerja dengan kasus yang terjadi di Cikarang, Bekasi, beberapa waktu lalu. Noel menegaskan bahwa Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) telah menyelenggarakan job fair yang sukses pada akhir Mei 2025.

“Jangan samakan apa yang dilakukan di Bekasi dengan apa yang kita lakukan. Publik menggeneralisasi seakan-akan kejadian di Bekasi menjadi gambaran semua,” kata Noel dilansir dari Kompas TV, Jumat (6/6/2025).

Noel juga mengatakan bahwa sebenarnya ini tidak adil, namun ia akan mengganggap ini sebagai masukan.

“Itu kan tidak adil juga buat kita, tapi enggak apa-apa juga. Itu bisa kita anggap sebuah kritik dan masukan,” lanjutnya.

Pernyataan dari seorang oknum yang mengaku staf HRD dan menyebut job fair hanya formalitas belaka memicu kehebohan publik. Pasalnya, ucapan itu dianggap menyakitkan hati para pencari kerja yang datang penuh harapan ke acara job fair.

Menyikapi hal ini, Noel, tak tinggal diam. Ia menilai ucapan itu tidak pantas dan sangat tidak bertanggungjawab. Tak tanggung-tanggung, Immanuel meminta agar pihak perusahaan segera memecat HRD yang bersangkutan.

“Pernyataan seperti itu gak bertanggung jawab. Saya minta HRD-nya segera dipecat,” ujar Immanuel, dikutip dari video di akun X @randomable_ pada (4/6/2025).

Data Serapan Tenaga Kerja Segera Dipublikasikan

Noel memastikan Kemenaker sedang memproses data serapan tenaga kerja dari job fair terakhir dan akan merilisnya dalam waktu dekat. Ia mencontohkan Mei lalu yang menyediakan 52.000 lowongan kerja.

“Kami sedang memverifikasi berapa persen pelamar yang sudah diterima. Kami akan publikasikan secepatnya karena Pak Menteri tidak suka lambat,” tegas Noel, menanggapi anggapan bahwa job fair hanya formalitas.

Mengakui Kelemahan Cikarang

Noel memahami kritik terhadap job fair di Cikarang yang dianggap sekadar formalitas. Ia mengakui ketimpangan antara jumlah lowongan kerja yang tersedia dengan peserta yang datang.

“Wajar orang menganggap itu formalitas. Lowongannya hanya 2.500, tapi peserta mencapai 25.000,” ujarnya.

Job fair yang diselenggarakan Kemenaker pada (22-23/5/2025) di Jakarta menyediakan 52.476 lowongan kerja dan dikunjungi 22.010 pencari kerja. Selama acara berlangsung, tercatat 921 pelamar telah menjalani wawancara langsung dengan perusahaan.

Penulis

Memimpin tim redaksi dengan fokus pada pemberitaan akurat, mendalam, dan memancing nalar pembaca. Fokus di rubrik nasional, ekonomi, dan hukum

Rekomendasi Untuk Anda

  • ginting

    Denmark Open: Ginting Langsung Tumbang Atas Antonsen dalam 47 Menit

    • calendar_month Kam, 16 Okt 2025
    • account_circle Nazula Destiyana
    • 0Komentar

    menalar.id – Anthony Sinisuka Ginting harus angkat koper lebih awal dari Denmark Open 2025 setelah kalah dari Anders Antonsen. Ginting kalah pada babak 32 besar, Rabu (15/10/2025) malam. Dalam pertandingan tersebut, Ginting takluk dalam dua gim langsung dengan skor 7-21, 19-21 dalam durasi 47 menit, di Jyske Bank Arena, Odense,. Pertandingan sempat berlangsung ketat di […]

  • Eks Wali Kota Palembang Terima Dana Proyek Cinde

    Eks Wali Kota Palembang Terima Dana Proyek Cinde

    • calendar_month Sen, 7 Jul 2025
    • account_circle Nisrina
    • 0Komentar

    menalar.id- Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumatera Selatan menemukan aliran dana yang mengalir ke mantan Wali Kota Palembang Harnojoyo dalam kasus mangkraknya proyek revitalisasi Pasar Cinde. Saat ini ia menyandang status tersangka dalam kasus korupsi tersebut. Asisten Pidana Khusus (Aspidsus) Kejati Sumsel Umaryadi, menjelaskan bahwa Harnojoyo memotong 50 persen Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) […]

  • ditangkap

    Direktur Lokataru Jadi Tersangka Penghasutan Aksi Anarkis

    • calendar_month Sel, 2 Sep 2025
    • account_circle Nazula Destiyana
    • 0Komentar

    menalar.id – Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya (Polda Metro Jaya) menetapkan Direktur Lokataru Foundation Delpedro Marhaen, sebagai tersangka dalam kasusP penghasutan aksi anarkis. Polisi menuding Delpedro telah mendorong dan mengajak sejumlah pelajar, termasuk anak di bawah umur untuk melakukan aksi anarkis melalui media sosial. Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) bertanggung jawab atas penangkapan tersebut, Senin […]

  • Warga Meriahkan HUT ke-498 Jakarta di Kota Tua

    Warga Meriahkan HUT ke-498 Jakarta di Kota Tua

    • calendar_month Sab, 21 Jun 2025
    • account_circle Nisrina
    • 0Komentar

    menalar.id- Suasana meriah dan penuh semangat terasa di kawasan Kota Tua Jakarta, saat ribuan warga berkumpul merayakan HUT ke-498 Kota Jakarta, Sabtu (21/6/2025). Acara ini digelar oleh Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) DKI Jakarta dengan mengusung tema ‘One City, Many Worlds’. Lewat tema ini, Disparekraf ingin menggambarkan ragam wajah Jakarta sebagai kota urban yang […]

  • Akibat Hujan yang Tiada Hentinya, Banjir Vietnam Terus Memakan Korban

    Akibat Hujan yang Tiada Hentinya, Banjir Vietnam Terus Memakan Korban

    • calendar_month Jum, 21 Nov 2025
    • account_circle Farrel Aditya
    • 0Komentar

    menalar.id.,- Banjir yang terjadi di Vietnam terus memakan korban hingga 41 orang, 9 orang hilang, dan lebih dari 52.000 rumah terendam air. Dengan provinsi Dak Lak dan Khanh Hoa mengalami korban jiwa terbanyak, kata pihak berwenang pada Kamis (20/11/2025). Banjir merusak 167 rumah serta merendam lebih dari 52.000 rumah lainnya di wilayah tersebut, termasuk hampir 23.000 […]

  • Senat Gagal Sepakati Anggaran, Pemerintah AS Resmi Shutdown

    Senat Gagal Sepakati Anggaran, Pemerintah AS Resmi Shutdown

    • calendar_month Kam, 2 Okt 2025
    • account_circle Sayida
    • 0Komentar

    menalar.id,. – Pemerintah Amerika Serikat resmi mengalami shutdown setelah Senat gagal menyetujui rancangan anggaran belanja tahunan pada Selasa (30/9/2025) malam. Pemungutan suara yang digelar berakhir dengan hasil 55-45, angka yang masih kurang dari 60 suara yang dibutuhkan untuk meloloskan RUU pendanaan. Kebuntuan anggaran itu muncul karena Partai Demokrat tetap bersikeras memperpanjang subsidi layanan kesehatan di bawah […]

expand_less