Minggu, 14 Des 2025

Badai Kritik Hantam Istana soal Pencabutan ID Reporter CNN Indonesia

  • account_circle Nazula Destiyana
  • calendar_month Ming, 28 Sep 2025

menalar.id – Sejumlah organisasi pers melayangkan kritik tajam terhadap langkah Biro Pers, Media, dan Informasi (BPMI) Sekretariat Presiden usai mencabut kartu identitas (ID) Pers Istana milik jurnalis CNN Indonesia Diana Valencia, pada Sabtu (27/9/2025).

Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) menyampaikan keprihatinan atas pencabutan kartu tersebut yang dilakukan kepada Diana. Menurut IJTI, pertanyaan Diana terkait Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) masih sesuai etika profesi dan relevan dengan kepentingan publik.

Apalagi, Presiden Prabowo Subianto sempat memberikan jawaban informatif mengenai MBG yang semestinya diketahui masyarakat.

“IJTI menegaskan pentingnya kemerdekaan pers sebagaimana dijamin dalam Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers. Tindakan pencabutan kartu identitas liputan dapat dipandang sebagai bentuk penghalangan kerja jurnalistik, yang justru berpotensi membatasi akses publik terhadap informasi,” ujar Ketua Umum IJTI Herik Kurniawan, dalam pernyataan resminya, Minggu (28/9).

Melanggar UU Pers

IJTI juga menyinggung Pasal 18 ayat (1) UU Pers yang berbunyi: “Setiap orang yang dengan sengaja melakukan tindakan yang melawan hukum yang menghambat atau menghalangi pelaksanaan ketentuan Pasal 4 ayat (2) dan ayat (3) dipidana penjara paling lama 2 (dua) tahun atau denda paling banyak Rp500.000.000,00.”.

“IJTI mengajak seluruh pihak untuk menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi, kebebasan pers, dan hak publik untuk memperoleh informasi,” tegas Herik.

Kritik serupa datang dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat. Ketua Umum PWI Akhmad Munir, menilai pencabutan kartu tersebut berpotensi menghambat kemerdekaan pers serta bertentangan dengan amanat konstitusi dan UU Pers.

“Pasal 28F UUD 1945 menjamin hak setiap orang untuk berkomunikasi dan memperoleh informasi. Sedangkan Pasal 4 UU Pers menegaskan kemerdekaan pers dijamin sebagai hak asasi warga negara, tanpa penyensoran atau pelarangan penyiaran,” ujarnya.

Munir menambahkan, alasan pertanyaan di luar agenda Presiden tidak bisa dijadikan dasar untuk mencabut kartu liputan karena justru menghalangi kerja jurnalistik sekaligus membatasi hak publik. Ia mendorong BPMI Istana untuk memberikan klarifikasi resmi serta membuka ruang dialog.

“Menjaga kemerdekaan pers berarti menjaga demokrasi. Oleh karena itu, setiap bentuk pembatasan yang bertentangan dengan konstitusi dan UU Pers harus dihentikan,” tegasnya.

Para Ahli Merespons

Forum Pemred juga menyayangkan peristiwa ini.

“Negara harus memastikan tidak ada penghalangan kerja jurnalistik di wilayah hukum Indonesia termasuk di lingkungan Istana Kepresidenan,” tekan Ketua Forum Pemred Retno Pinasti.

Forum Pemred turut mendukung langkah CNN Indonesia yang meminta penjelasan BPMI terkait pencabutan kartu Diana.

“Forum Pemred selalu mendukung upaya perbaikan kualitas jurnalistik termasuk keberlanjutan media dengan melibatkan seluruh pemangku kebijakan seraya memastikan kemerdekaan pers terus terjaga,” ujarnya.

Tindakan BPMI juga menuai kecaman dari Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Jakarta dan Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Pers. Ketua AJI JakartaIrsyan Hasyim, mengatakan praktik penghalangan kerja jurnalis hanya akan memperburuk iklim kebebasan pers di Indonesia.

“Mendesak Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden meminta maaf dan mengembalikan ID Pers Istana milik jurnalis CNN Indonesia,” kata Irsyan.

Direktur LBH Pers Mustafa Layong, turut menegaskan bahwa Segala bentuk kekerasan atau penghambatan terhadap jurnalis merupakan pelanggaran hukum dan demokrasi.

Ikatan Wartawan Hukum (Iwakum) ikut mengecam pencabutan kartu Diana. Ketua Umum Iwakum Irfan Kamil, menilai langkah BPMI Istana sebagai ancaman serius terhadap kemerdekaan pers.

“Ini bukan sekadar insiden, ini ancaman nyata terhadap kebebasan pers. Kami mengecam tindak arogansi Biro Pers Istana ke rekan kami sesama Jurnalis,” ujarnya.

Sekjen Iwakum Ponco Sulaksono pun menambahkan apabila tugas jurnalis bukan untuk menyenangkan hati penguasa, tapi untuk mengawal kepentingan publik dan menjaga demokrasi. Sehingga hal tersebut tidak seharusnya dilakukan.

Pemimpin Redaksi CNN Indonesia Titin Rosmasari, mengonfirmasi langsung pencabutan itu.

“Benar telah terjadi pencabutan ID Pers Istana atas nama Diana Valencia. 27 September 2025. Tepatnya pukul 19.15 Seorang petugas BPMI mengambil ID Pers Diana di kantor CNN Indonesia,” ungkapnya dalam keterangan tertulis, Minggu (28/9).

Sementara itu, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi enggan menanggapi persoalan pencabutan kartu tersebut.

“Kita fokus yang penting beres MBG dulu ya, jangan sampai ada kejadian lagi,” ujarnya saat ditemui usai konferensi pers soal MBG di Kementerian Kesehatan, Jakarta.

Penulis

Sejak kecil tumbuh di antara koran dan buku, kini berkembang menjadi penulis yang mengeksplorasi jurnalistik, penelitian, dan media digital. Aktif dalam kompetisi menulis dan UI/UX, serta selalu penasaran dengan dunia politik dan sains teknologi.

Rekomendasi Untuk Anda

  • Tiga Orang Tewas Desak-desakan di Pernikahan Putra KDM

    Tiga Orang Tewas Desak-desakan di Pernikahan Putra KDM

    • calendar_month Sab, 19 Jul 2025
    • account_circle Nisrina
    • 0Komentar

    menalar.id- Tiga orang dilaporkan meninggal dunia saat menghadiri acara pernikahan putra sulung Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi dengan Wakil Bupati Garut Luthfianisa Putri Karlina, Rabu (16/7/2025), di Pendopo Kabupaten Garut. Dua korban merupakan warga sipil, sedangkan satu lainnya adalah anggota kepolisian. Ketiganya diduga terjatuh dan terinjak saat banyak warga berdesakan masuk ke area pendopo. Saat […]

  • braga

    Jam Malam KDM Berlaku di Bandung, Pelajar Milih Nongkrong

    • calendar_month Sel, 3 Jun 2025
    • account_circle Nazula Destiyana
    • 0Komentar

    menalar.id – Setelah kebijakan baru yang dikeluarkan oleh Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, hari pertama pemberlakuan jam malam untuk pelajar pun terlaksan di Kota Bantung, Jawa Barat, Senin (2/6/2025). Namun, nyatanya tidak berjalan sesuai harapan. Meski aturan jam malam pelajar sudah diberlakukan dari pukul 21.00 WIB, sejumlah remaja masih berkeliaran di kawasan ramai seperti Braga […]

  • 700 Jurnalis PHK di 2025, Alarm Merah bagi Masa Depan Demokrasi Indonesia

    700 Jurnalis PHK di 2025, Alarm Merah bagi Masa Depan Demokrasi Indonesia

    • calendar_month Kam, 8 Mei 2025
    • account_circle Sayida
    • 0Komentar

    menalar.id,. – Industri media Indonesia tengah menghadapi ujian berat di tengah gempuran era digital. Perubahan pola konsumsi masyarakat dan migrasi besar-besaran iklan ke platform digital telah memicu gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) di berbagai perusahaan media ternama. Kompas TV menjadi yang terbaru melakukan PHK massal terhadap ratusan karyawannya. Tak kalah drastis, MNC Group melalui Global TV […]

  • Alvaro

    Polisi Temukan Kerangka Alvaro, Ayah Tiri Terduga Pelaku

    • calendar_month Sen, 24 Nov 2025
    • account_circle Nazula Destiyana
    • 0Komentar

    menalar.id., –  Bocah berusia enam tahun bernama Alvaro Kiano Nugroho telah menghilang selama delapan bulan, sejak maret 2025 di kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan. Polisi menemukan tubuh korban dalam keadaan tersisa kerangka tulang. “Baru diketemukan kerangka manusia yang diduga merupakan Alvaro,” ucap Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Nicolas Lilipaly, Minggu (23/11/2025). Meski begitu, polisi akan melakukan […]

  • Cucu Mahfud Md Jadi Korban MBG: BGN Buru-Buru Minta Maaf

    Cucu Mahfud Md Jadi Korban MBG: BGN Buru-Buru Minta Maaf

    • calendar_month Sab, 4 Okt 2025
    • account_circle Nazula Destiyana
    • 0Komentar

    menalar.id –  Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana, menanggapi kabar yang beredar bahwa cucu eks Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Mahfud Md menjadi korban keracunan program Makan Bergizi Gratis (MBG). Karena kejadian itu, Dadan menyampaikan permohonan maaf. “Ya kami mohon maaf atas hal itu,” ucapnya usai rapat kerja dengan Komisi IX DPR RI […]

  • mbg

    Heboh Isu 5.000 Dapur MBG Fiktif, BGN: Dana Nggak Cair Sembarangan

    • calendar_month Sab, 20 Sep 2025
    • account_circle Nazula Destiyana
    • 0Komentar

    menalar.id – Badan Gizi Nasional (BGN) akhirnya angkat bicara mengenai isu keberadaan dapur fiktif dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG). Wakil Kepala BGN Sony Sanjaya, menegaskan adanya dugaan dapur MBG fiktif muncul dari usulan titik Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang memang sudah terdaftar dalam portal mitra. Tetapi belum ditindaklanjuti ke tahap pembangunan. “Semua SPPG […]

expand_less