Kamis, 30 Okt 2025

Jepang Peringati 80 Tahun Bom Hiroshima, Serukan Perdamaian di Tengah Krisis Global

  • account_circle Nazula Destiyana
  • calendar_month Rab, 6 Agu 2025

menalar.id – Jepang memperingati 80 tahun tragedi pengeboman atom di Hiroshima, Rabu (6/8/2025). Peringatan tersebut diwarnai dengan upacara yang ditujukan untuk mengingatkan dunia akan dahsyatnya kehancuran akibat senjata nuklir.

Tepat pukul 08.15 waktu setempat, yakni momen ketika bom atom “Little Boy” dijatuhkan oleh pesawat militer Amerika Serikat Enola Gay pada 6 Agustus 1945. Seluruh peserta upacara melakukan hening cipta.

Ratusan peserta, termasuk pejabat, mahasiswa, dan para penyintas yang mengenakan pakaian serba hitam, turut meletakkan bunga di tugu peringatan sebagai bentuk penghormatan.

Dalam pidatonya, Wali Kota Hiroshima Kazumi Matsui menyampaikan kekhawatiran terhadap meningkatnya perlombaan militer di berbagai penjuru dunia. Ia menyoroti konflik di Ukraina dan ketegangan di Timur Tengah, menyebut bahwa dinamika tersebut mencerminkan kegagalan komunitas internasional dalam mengambil pelajaran dari peristiwa kelam masa lalu.

“Perkembangan ini secara terang-terangan mengabaikan pelajaran yang seharusnya dipetik komunitas internasional dari tragedi sejarah,” ucapnya dimuat AFP.

Serangan nuklir di Hiroshima menewaskan sekitar 140.000 orang, tidak hanya akibat ledakan dan panas ekstrem, tetapi juga efek radiasi yang mematikan. Tiga hari kemudian, pada 9 Agustus, bom kedua menghantam Nagasaki dan menewaskan sekitar 74.000 orang.

Respons Pemerintah Setempat

Peristiwa ini mendorong Jepang untuk menyerah pada 15 Agustus 1945, yang secara resmi mengakhiri Perang Dunia II. Perdana Menteri (PM) Jepang Shigeru Ishiba, menegaskan komitmen negaranya untuk terus mendorong dunia bebas dari senjata nuklir.

“Misi Jepang adalah untuk memimpin, menuju dunia tanpa senjata nuklir,” tegas Shigeru Ishiba.

Kini, Hiroshima telah menjadi kota metropolitan modern dengan populasi sekitar 1,2 juta jiwa. Namun, luka sejarah masih membekas dalam ingatan banyak warganya. Sejumlah peziarah bahkan sudah memadati lokasi peringatan sejak Selasa malam. Banyak dari mereka yang berdoa secara khusyuk bagi para korban.

Kesaksiaan Keluarga Korban

Salah satu penyintas Yoshie Yokoyama (96), datang menggunakan kursi roda bersama cucunya. Ia bercerita bahwa orang tua dan kakek-neneknya menjadi korban bom tersebut.

“Kakek saya meninggal tak lama setelah pengeboman, sementara ayah dan ibu saya meninggal setelah menderita kanker. Mertua saya juga meninggal, jadi suami saya tidak bisa bertemu mereka lagi ketika ia kembali dari medan perang setelah perang,” katanya.

“Orang-orang masih menderita,” tambahnya.

Upacara peringatan tahun ini dihadiri oleh delegasi dari sekitar 120 negara. Untuk pertama kalinya, Taiwan dan Palestina turut mengirimkan perwakilan.

Sementara itu, Amerika Serikat yang belum pernah secara resmi menyampaikan permintaan maaf atas serangan tersebut, diwakili oleh duta besarnya untuk Jepang. Rusia dan China memilih tidak hadir.

Ancaman Nuklir Semakin Nyata

Situasi global saat ini juga menambah kekhawatiran. Berdasarkan laporan terbaru dari Institut Penelitian Perdamaian Internasional Stockholm (SIPRI), lebih dari 90% dari total 12.000 hulu ledak nuklir dunia dimiliki oleh Rusia dan Amerika Serikat. Pada bulan Juni lalu, SIPRI mengingatkan bahwa dunia sedang berada di ambang perlombaan senjata nuklir yang baru dan berbahaya.

Peringatan tersebut bukan sekadar ancaman kosong. SIPRI mencatat bahwa sembilan negara pemilik senjata nuklir saat ini sedang aktif melakukan modernisasi persenjataan mereka, sementara rezim pengendalian senjata global justru melemah.

Salah satu contoh terbaru adalah pernyataan Presiden AS Donald Trump yang mengklaim telah memerintahkan pengerahan dua kapal selam bertenaga nuklir mendekati wilayah Rusia. Langkah itu diambil menyusul perseteruan sengit antara dirinya dan mantan Presiden Rusia Dmitry Medvedev yang terjadi di media sosial.

Penulis

Sejak kecil tumbuh di antara koran dan buku, kini berkembang menjadi penulis yang mengeksplorasi jurnalistik, penelitian, dan media digital. Aktif dalam kompetisi menulis dan UI/UX, serta selalu penasaran dengan dunia politik dan sains teknologi.

Rekomendasi Untuk Anda

  • Menhub Rencana Naikkan Tarif Ojol 15 Persen

    Menhub Rencana Naikkan Tarif Ojol 15 Persen

    • calendar_month Sen, 30 Jun 2025
    • account_circle Nisrina
    • 0Komentar

    menalar.id- Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi berencana menaikkan tarif ojek online sebesar 15 persen. Dirjen Perhubungan Darat Aan Suhanan menyampaikan, aturan kenaikan tarif itu sedang difinalisasi dan kemungkinan terbit dalam waktu dekat, Jakarta (30/6/2025). “Kami sudah melakukan pengkajian dan sudah final untuk perubahan tarif, terutama roda dua, itu ada beberapa kenaikan,” jelas Aan. “Bervariasi, kenaikan yang […]

  • Biro Investigasi Kecelakaan Pesawat India (AAIB) menemukan adanya kegagalan pada sakelar pemutus bahan bakar dalam insiden jatuhnya pesawat Air India.

    India dan Korsel Wajibkan Pemeriksaan Sakelar Boeing Usai Air Jatuh

    • calendar_month Sel, 15 Jul 2025
    • account_circle Nazula Destiyana
    • 0Komentar

    menalar.id – Biro Investigasi Kecelakaan Pesawat India (AAIB) menemukan adanya kegagalan pada sakelar pemutus bahan bakar dalam insiden jatuhnya pesawat Air India. Sakelar tersebut tiba-tiba tidak aktif dan memutus pasokan bahan bakar ke mesin pesawat. Sebagai tindak lanjut, regulator penerbangan India telah menginstruksikan seluruh maskapai untuk melakukan pemeriksaan pada sakelar bahan bakar di pesawat Boeing. […]

  • Prabowo Beri Abolisi ke Tom Lembong dan Amnesti ke Hasto

    Prabowo Beri Abolisi ke Tom Lembong dan Amnesti ke Hasto

    • calendar_month Kam, 31 Jul 2025
    • account_circle Sayida
    • 0Komentar

    menalar.id,. – DPR RI menyetujui usulan Presiden Prabowo Subianto mengenai pemberian abolisi kepada terdakwa kasus impor gula, Thomas Trikasih Lembong, akrab dipanggil Tom Lembong serta amnesti untuk terdakwa kasus suap pergantian antarwaktu (PAW) DPR RI, Hasto Kristiyanto. Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad menyatakan seluruh fraksi sepakat dengan usulan tersebut dan kini menunggu penerbitan Keputusan Presiden […]

  • Bareskrim Periksa 212 Produsen Beras Premium Diduga Langgar Standar Mutu

    Beras Oplosan Marak! 212 Merek Premium Terbukti Langgar Mutu dan HET

    • calendar_month Ming, 13 Jul 2025
    • account_circle Sayida
    • 0Komentar

    menalar.id,. – Wakil Menteri Pertanian Sudaryono mengonfirmasi bahwa pihak berwajib sedang menangani laporan terhadap 212 merek beras premium yang diduga melanggar ketentuan mutu, berat, dan Harga Eceran Tertinggi (HET). Bareskrim Polri telah memanggil para produsen terkait untuk dimintai keterangan terkait beras oplosan. “Kasus ini sedang ditangani kepolisian. Sebanyak 212 merek dan perusahaan telah dilaporkan. Saat ini […]

  • Sejumlah BEM Mundur dari BEM SI, Protes Nuansa Politik

    Sejumlah BEM Mundur dari BEM SI, Protes Nuansa Politik

    • calendar_month Rab, 30 Jul 2025
    • account_circle Nisrina
    • 0Komentar

    menalar.id – Setelah Musyawarah Nasional (Munas) Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) Kerakyatan digelar pada 19/7/2025 lalu, sejumlah BEM dari berbagai kampus satu per satu memutuskan keluar dari aliansi tersebut. Dengan alasan forum yang seharusnya menjadi wadah independen gerakan mahasiswa justru dinilai sarat kepentingan politik, terutama setelah hadirnya pejabat pemerintah dalam agenda itu. Ketua […]

  • Program Makan Gratis Prabowo Tercoreng: Mitra Dapur Tak Dibayar Rp1 Miliar

    Program Makan Gratis Prabowo Tercoreng: Mitra Dapur Tak Dibayar Rp1 Miliar

    • calendar_month Kam, 17 Apr 2025
    • account_circle Sayida
    • 0Komentar

    menalar.id,. – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) pemerintahan Prabowo Subianto menuai kontroversi setelah salah satu mitra dapur di Kalibata, Jakarta Selatan, terpaksa menghentikan operasinya. Padahal, program ini baru berjalan empat bulan sejak diluncurkan pada Januari 2025. Mitra Makan Bergizi Gratis Rugi Hampir Rp1 Miliar Danna Harly, penasihat hukum mitra dapur yang dirugikan, mengungkapkan kliennya, Ira, tidak […]

expand_less