MUI Dukung Israel soal Membagi Wilayah Palestina
- account_circle Nazula Destiyana
- calendar_month Jum, 30 Mei 2025

menalar.id – Ketua Bidang Hubungan kerja Sama Internasional Majelis ulama Indonesia (MUI) Sudarnoto Abdul hakim, mendukung usulan Presiden Prabowo subianto untuk mengakui keberadaan negara Israel. Sudartono mengatakan, dukungan ini bukan hanya sebagai gerakan pro-Israel. Melainkan sebagai bentuk perjuangan atas kemerdekaan palestina.
“MUI mendukung pemerintah karena pemerintah mendukung Palestina dan tidak mendukung Israel, karena Israel menjajah dan menghancurkan. Ini sejalan dengan hasil ijtimak ulama fatwa MUI,” ucap Sudarnoto dalam keterangannya, Kamis (29/5/2025).
Sudarnoto berkata, untuk membela perjuangan Palestina perlu adanya kesepakatan dari pihak Israel untuk memberikan kemerdekaan kepada Palestina. Oleh karena itu, MUI mendukung Prabowo yang akan membuka hubungan diplomatik dengan Israel jika Palestina diakui kedaulatannya.
“Jika Israel tidak lagi menjajah, semua pasukan mundur dari Gaza, semua tanah yang telah direbut secara paksa oleh Israel dikembalikan, semua tawanan Palestina dilepas, maka tidak ada lagi alasan Indonesia untuk membenci Israel,” kata Sudarnoto.
Di sisi lain, MUI menilai, apabila Prabowo ingin membangun hubungan diplomatik dengan Israel, Indonesia harus tetap berdiri menegakkan hukum internasional agar Israel dihukum atas kejahatan kemanusiaan kepada Palestina.
“Israel harus dihukum sesuai dengan hukum internasional dan menangkap paksa Netanyahu karena telah melakukan kejahatan yang sangat mengerikan sebagaimana yang telah diperintahkan ICC,” ucapnya.
Respons Prabowo Subianto
Pada hari sebelumnya, Prabowo beri dukungannya untuk membagi wilayah Palestina kepada Israel. Ia sampaikan dalam joint statement bersama Presiden Prancis Emmanuel Macron, di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (28/5/2025).
“Indonesia sudah menyampaikan, begitu negara Palestina diakui oleh Israel, Indonesia siap untuk mengakui Israel dan kita siap untuk membuka hubungan diplomatik dengan Israel,” ucap Prabowo.
Prabowo seringkali menyampaikan sikap Indonesia atas two states solutions di berbagai tempat dan forum. Menurut ia, kemerdekaan bagi bangsa Palestina merupakan satu-satunya jalan untuk mencapai perdamaian yang benar.
“Tapi di samping itu pun, saya tegaskan bahwa kita juga harus mengakui dan menjamin hak Israel untuk berdiri sebagai negara yang berdaulat dan negara yang harus juga diperhatikan dan dijamin keamanannya,” ujar Prabowo.
Pernyataan Prabowo itu tak luput dari respon masyarakat Indonesia. Banyak yang mengatakan apabila two states solution bukanlah keputusan yang tepat, apabila mengakui kedaulatan Israel sebagai negara.
Penulis Nazula Destiyana
Sejak kecil tumbuh di antara koran dan buku, kini berkembang menjadi penulis yang mengeksplorasi jurnalistik, penelitian, dan media digital. Aktif dalam kompetisi menulis dan UI/UX, serta selalu penasaran dengan dunia politik dan sains teknologi.