Kamis, 30 Okt 2025

Soeharto Kembali Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional, Pro dan Kontra Merebak

  • account_circle Sayida
  • calendar_month Sel, 22 Apr 2025

menalar.id,. – Kementerian Sosial bersama Tim Peneliti dan Pengkaji Gelar Pusat (TP2GP) sedang memproses pengusulan tokoh-tokoh yang layak menerima gelar Pahlawan Nasional dari negara. Dari sepuluh nama dalam daftar calon Pahlawan Nasional 2025, empat di antaranya merupakan usulan baru, sementara enam lainnya adalah pengajuan ulang dari tahun-tahun sebelumnya.

Proses Pengusulan Gelar Pahlawan Soeharto

Rencana mengusulkan Soeharto sebagai pahlawan nasional sebenarnya sudah berjalan sejak 15 tahun lalu. Pemerintah Provinsi Jawa Tengah pertama kali mengusulkan nama Soeharto pada 2010. Saat itu, Soeharto termasuk dalam daftar sepuluh calon yang diajukan ke Kementerian Sosial (Kemensos).

Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf atau akrab disapa Gus Ipul mengatakan, usulan memberikan gelar pahlawan nasional kepada Soeharto dilakukan secara berjenjang, mulai dari tingkat daerah hingga ke pemerintah pusat.

“Jadi memenuhi syarat melalui mekanisme. Ada tanda tangan Bupati, Gubernur, itu baru ke kita. Jadi memang prosesnya dari bawah,” ucap Gus Ipul, dikutip dari laman resmi Kemensos.

Daftar Nama yang Diusulkan

Empat nama baru tahun ini adalah Anak Agung Gede Anom Mudita (Bali), Deman Tende (Sulawesi Barat), Midian Sirait (Sumatera Utara), dan Yusuf Hasim (Jawa Timur). Sementara itu, tokoh yang diajukan kembali meliputi Abdurrahman Wahid (Jawa Timur), Soeharto (Jawa Tengah), Bisri Sansuri (Jawa Timur), Idrus bin Salim Al-Jufri (Sulawesi Tengah), Teuku Abdul Hamid Azwar (Aceh), dan Abbas Abdul Jamil (Jawa Barat).

Dari enam nama yang diajukan ulang, salah satu yang menarik perhatian adalah Jenderal Soeharto (Jawa Tengah), mantan Presiden Republik Indonesia yang menjabat selama 31 tahun dua bulan lebih lama daripada presiden lainnya di Indonesia.

Reaksi Masyarakat Sipil

Masuknya kembali Soeharto dalam daftar calon Pahlawan Nasional memicu kritik dari masyarakat sipil, terutama karena ini bukan kali pertama pencalonannya. Jika pemerintah tetap mempertahankan usulan ini, publik patut mempertanyakan komitmen pemerintah dalam menegakkan hukum, demokrasi, dan Hak Asasi Manusia (HAM).

Sayangnya, sikap pemerintah saat ini justru menunjukkan dukungan terhadap pencalonan Soeharto. Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi bahkan menilai usulan ini sebagai langkah positif. Sebagai politikus Partai Gerindra, ia berpendapat bahwa mantan presiden seharusnya mendapat penghormatan sebagai pahlawan nasional.

“Usulan dari Kementerian Sosial terhadap Presiden Soeharto saya kira kalau kami merasa bahwa apa salahnya juga? Menurut kami, mantan-mantan presiden itu sudah sewajarnya untuk mendapatkan penghormatan dari bangsa dan negara,” ucapnya dalam keterangan tertulis, Senin (21/4/2025).

Prasetyo meminta masyarakat tidak hanya melihat kekurangan Soeharto, tetapi juga prestasinya. Pernyataan ini seolah mewakili sikap atasannya, Presiden Prabowo Subianto, yang pernah menyatakan rencana mengupayakan gelar pahlawan untuk Soeharto saat kampanye Pilpres 2014.

Sejarah Usulan Gelar untuk Soeharto

Wacana pemberian gelar pahlawan kepada Soeharto muncul beberapa hari setelah kematiannya pada 28 Januari 2008. Ketua Fraksi Partai Golkar saat itu, Priyo Budi Santoso, mengusulkan agar masyarakat memaafkan Soeharto, tetapi usulan ini ditolak oleh fraksi lain di DPR dan publik.

Pada 2010, usulan serupa sempat dipertimbangkan Dewan Gelar Tanda Jasa dan Kehormatan di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, tetapi tidak terlaksana. Partai Golkar kembali mengusulkannya pada 2016 melalui Munaslub, namun mentok di Kementerian Sosial. Kini, usulan tersebut kembali dihidupkan.

Penulis

Memimpin tim redaksi dengan fokus pada pemberitaan akurat, mendalam, dan memancing nalar pembaca. Fokus di rubrik nasional, ekonomi, dan hukum

Rekomendasi Untuk Anda

  • Jokowi Enggan Buka Suara Soal Izin Tambang GAG Nikel di Raja Ampat

    Jokowi Enggan Buka Suara Soal Izin Tambang GAG Nikel di Raja Ampat

    • calendar_month Sab, 14 Jun 2025
    • account_circle Nisrina
    • 0Komentar

    menalar.id- Mantan Presiden RI Joko Widodo enggan buka suara terkait perizinan tambang GAG nikel di Raja Ampat,Papua Barat Daya (13/6/2025). Ia menghindari jawaban tegas ketika dimintai keterangan terkait keluarnya Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT GAG Nikel di Pulau Gag pada 2017. Saat itu, Jokowi menjabat sebagai Presiden RI di periode pertama, sementara posisi Menteri Energi […]

  • mbg

    Polemik Insentif Guru Penanggung Jawab Program Makan Bergizi Gratis

    • calendar_month Rab, 1 Okt 2025
    • account_circle Nisrina
    • 0Komentar

    menalar.id – Aturan soal insentif bagi guru penanggung jawab program makan bergizi gratis (MBG) menimbulkan perbedaan pandangan, Jakarta, Rabu (1/10/2025). BGN: Aturan Sudah Final Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana menyatakan aturan pemberian insentif bagi guru penanggung jawab MBG sudah ditetapkan. Aturan itu tertuang dalam Surat Edaran (SE) BGN Nomor 5 Tahun 2025. “Sudah, […]

  • Suami Tega Bunuh Istri di Ciputat Timur, Sempat Ribut Sebelumnya

    Suami Tega Bunuh Istri di Ciputat Timur, Sempat Ribut Sebelumnya

    • calendar_month Sel, 17 Jun 2025
    • account_circle Sayida
    • 0Komentar

    menalar.id,. – Warga sekitar rumah kontrakan di Ciputat Timur, Tangerang Selatan mengaku sempat mendengar keributan dari dalam rumah sebelum terjadi pembunuhan suami terhadap istri pada Selasa (17/6/2025) dini hari. Ade Widyana (47), tetangga korban, mengira suara ribut itu hanyalah pertengkaran rumah tangga biasa. “Memang sebelum itu kedengeran ribut, dan pikir saya kan namanya tetangga mungkin […]

  • Parpol Tanggapi Wacana Pilkada Tak Langsung

    Parpol Tanggapi Wacana Pilkada Tak Langsung

    • calendar_month Ming, 27 Jul 2025
    • account_circle Nisrina
    • 0Komentar

    menalar.id – Wacana perubahan sistem pemilihan kepala daerah (pilkada) kembali jadi perbincangan, setelah Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin melempar ide dua pola pemilihan kepala daerah. Gagasan serupa sebelumnya juga pernah disuarakan Presiden Prabowo Subianto dan didukung beberapa politikus dari Koalisi Indonesia Maju. Menurut Cak Imin, pemilihan gubernur dan wakilnya bisa dilakukan oleh […]

  • pesawat

    Nekat Terobos Landasan, Pria di Italia Tewas Tersedot Mesin Pesawat

    • calendar_month Rab, 9 Jul 2025
    • account_circle Nazula Destiyana
    • 0Komentar

    menalar.id – Seorang pria berusia 35 tahun tewas secara tragis setelah tersedot ke dalam mesin pesawat di Bandara Bergamo, Italia utara, Selasa (8/7). Menurut keterangan dari pihak operator bandara SACBO, pria tersebut bukanlah penumpang maupun staf bandara. Insiden bermula saat pria itu menerobos area bandara dan membuka pintu darurat. Kemudian, berlari ke landasan pacu tempat […]

  • HUT TNI ke-80 di Monas: Cek Jadwal dan Paradenya!

    HUT TNI ke-80 di Monas: Cek Jadwal dan Paradenya!

    • calendar_month Sab, 4 Okt 2025
    • account_circle Nazula Destiyana
    • 0Komentar

    menalar.id –  Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI) akan diselenggarakan secara meriah, Kamis (5/10/2025). Adapun tema yang diusul “TNI Prima–TNI Rakyat–Indonesia Maju”. Makna dari tema tersebut yaitu mencerminkan visi TNI sebagai kekuatan yang profesional, responsif, integratif, modern, dan adaptif. Hal ini sekaligus menegaskan bahwa kekuatan utama TNI bersumber dari rakyat. Makna ini […]

expand_less