Sabtu, 1 Nov 2025

Sejumlah BEM Mundur dari BEM SI, Protes Nuansa Politik

  • account_circle Nisrina
  • calendar_month Rab, 30 Jul 2025

menalar.id – Setelah Musyawarah Nasional (Munas) Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) Kerakyatan digelar pada 19/7/2025 lalu, sejumlah BEM dari berbagai kampus satu per satu memutuskan keluar dari aliansi tersebut. Dengan alasan forum yang seharusnya menjadi wadah independen gerakan mahasiswa justru dinilai sarat kepentingan politik, terutama setelah hadirnya pejabat pemerintah dalam agenda itu.

Ketua BEM KM UGM Tiyo Ardianto menyebut bahwa keputusan untuk mundur diambil karena forum munas kali ini penuh dengan nuansa politik dan manuver yang dinilai mengganggu arah gerakan. “Kehadiran elite politik dan aparat keamanan mencederai independensi gerakan mahasiswa,” kata Tiyo dalam keterangannya.

Tak hanya UGM, BEM Universitas Diponegoro (Undip) juga mengambil langkah serupa. Ketua BEM Undip Aufa Atha Ariq menyampaikan bahwa dinamika politik praktis sangat terasa dalam forum tersebut. “Alih-alih menjadi ruang dialektika untuk perjuangan rakyat dan menggagas kemajuan bangsa, forum itu berubah menjadi arena konflik penguasa,” ujarnya.

BEM KM Universitas Islam Sultan Agung juga turut mundur. Presiden BEM-nya, Wiyu Ghaniy Allatif Yudistira menilai forum tersebut tidak mencerminkan semangat gerakan mahasiswa karena lebih banyak membicarakan kepentingan dibanding substansi. “Forum munas jauh dari nilai moralitas mahasiswa,” ucapnya.

Sikap senada datang dari BEM Universitas Tanjungpura. Presiden Mahasiswa Muhammad Najmi Ramadhan menekankan pentingnya kemandirian dalam gerakan mahasiswa. “Gerakan mahasiswa harus berpijak pada kemandirian,” katanya.

BEM KM Universitas Tidar juga tidak diam. Ketua BEM-nya, Achmad Rizky Airlangga menyebut forum Munas ke-18 ini terlalu kental dengan praktik politik yang tidak sejalan dengan semangat perjuangan mahasiswa. “Ini komitmen kami untuk menjaga arah serta muruah gerakan rakyat yang seharusnya,” ujarnya.

Terbaru, lima BEM kampus dari Bali juga ikut mundur pada Rabu (30/7/2025). Mereka berasal dari BEM PM Universitas Udayana, BEM Republik Mahasiswa Universitas Pendidikan Ganesha, BEM PM Universitas Pendidikan Nasional, BEM Universitas Mahasaraswati Denpasar, dan BEM STIKES Bina Usada.

Kelima BEM ini mengungkapkan keberatan karena adanya oknum yang mengklaim suara forum secara sepihak. Menurut mereka, hal itu mencederai kedaulatan organisasi. “Maka sikap tegas dan terang yang dapat kami ambil ialah menyatakan pengunduran diri dari aliansi BEM SI Kerakyatan,” kata Ketua BEM PM Universitas Udayana I Wayan Arma Surya.

Ia menegaskan bahwa pengunduran diri ini bukan bentuk lari dari dinamika. “Ini adalah pernyataan moral bahwa ketika demokrasi disalahgunakan, kami memilih keluar dengan kepala tegak,” ucapnya.

Meski begitu, tak semua memilih pergi. BEM SI wilayah Sulawesi justru tetap bertahan. Koordinator Wilayah Sulawesi Nabil Al Mahmud, menyebut perbedaan pandangan dalam forum adalah hal wajar dan seharusnya tidak jadi alasan untuk meninggalkan perjuangan.

“Langkah keluar hanya akan menjauhkan kita dari ruang perbaikan. Kami memilih bertahan agar bisa terus mengawal arah gerakan dari dalam, bukan menyerah pada ketidaksepakatan,” kata Nabil.

(Sumber: TEMPO)

 

  • Penulis: Nisrina

Rekomendasi Untuk Anda

  • Raja Ampat Disorot Para Menteri, Kini Dihantui Eksploitasi Nikel

    Raja Ampat Disorot Para Menteri, Kini Dihantui Eksploitasi Nikel

    • calendar_month Kam, 5 Jun 2025
    • account_circle Nazula Destiyana
    • 0Komentar

    menalar.id – Menteri Pariwisata (Menpar) Widiyanti Putri Wadhana memanggil Gubernur Papua Barat Daya Elisa Kambu untuk membahas persoalan eksploitasi tambang nikel yang terjadi di Raja Ampat. Hal ini, disampaikan oleh Wakil Menteri Pariwisata Ni Luh Enik Ermawati yang dikenal dengin Niluh Puspa dalam kegiatan bersih-bersih sampah di Pantai Kuta, Badung, Bali, Kamis (5/6/2025). “Kemarin Bu […]

  • Kuota Haji Disorot, KPK Turun Tangan

    Kuota Haji Disorot, KPK Turun Tangan

    • calendar_month Jum, 20 Jun 2025
    • account_circle Nisrina
    • 0Komentar

    menalar.id- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) saat ini sedang menyelidiki dugaan korupsi terkait kuota haji di Indonesia. Menanggapi hal itu, mantan Wakil Menteri Agama (Wamenag) Saiful Rahmat Dasuki menyatakan menghormati proses hukum yang berjalan. “Sementara belum bisa komentar banyak, kita hormati proses yang sedang berjalan,” ucap Saiful kepada wartawan, Jumat (20/6/2025). Saiful yakin bahwa KPK akan […]

  • Tim

    BNPB: Tragedi Ponpes Al Khoziny Jadi Bencana Terbesar 2025

    • calendar_month Sen, 6 Okt 2025
    • account_circle Nazula Destiyana
    • 0Komentar

    menalar.id – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebut insiden ambruknya gedung Pondok Pesantren Al Khoziny di Buduran, Sidoarjo, sebagai salah satu bencana dengan jumlah korban terbanyak sepanjang tahun 2025. Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB Mayjen TNI Budi Irawan, mengatakan bahwa jumlah korban dalam peristiwa tersebut jauh lebih banyak dibandingkan berbagai bencana alam lain yang terjadi […]

  • narkoba

    Ngeri! Warga Gaza Temukan Narkoba di Bantuan Israel-Amrik

    • calendar_month Ming, 29 Jun 2025
    • account_circle Nazula Destiyana
    • 0Komentar

    menalar.id – Kantor Media Pemerintah jalur Gaza menuduh pusat distribusi bantuan kemanusiaan yang didukung Israel dan Amerika Serikat telah mencampurkan narkoba ke dalam kantong tepung yang dibagikan kepada warga Gaza. Tuduhan ini ditujukan kepada Yayasan Kemanusiaan Gaza (Gaza Humanitarian Foundation/GHF) yang menjadi pusat distribusi bantuan tersebut. Media Gaza menyebut tindakan itu sebagai “kejahatan mengerikan terbaru” […]

  • Tambang Ilegal Di IKN Terbongkar, Negara Rugi Rp5,7 Triliun

    Tambang Ilegal Di IKN Terbongkar, Negara Rugi Rp5,7 Triliun

    • calendar_month Jum, 25 Jul 2025
    • account_circle Nisrina
    • 0Komentar

    menalar.id – Kegiatan tambang batu bara ilegal di kawasan Bukit Soeharto, Kalimantan Timur, akhirnya terbongkar. Operasi pengungkapan dilakukan oleh Direktorat Tindak Pidana Tertentu (Dittipidter) Bareskrim Polri, bekerja sama dengan tim gabungan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Kementerian ESDM, dan otoritas Ibu Kota Nusantara (IKN). Direktur Tindak Pidana Tertentu Bareskrim Polri Brigjen Nunung Syaifuddin […]

  • UMK Punya Peluang Besar Untuk Tembus Pasar Internasional

    UMK Punya Peluang Besar Untuk Tembus Pasar Internasional

    • calendar_month Ming, 22 Jun 2025
    • account_circle Nisrina
    • 0Komentar

    menalar.id- Pelaku usaha mikro dan kecil (UMK)  kini punya peluang besar untuk membawa produknya menembus pasar internasional. Pada hari terakhir Indonesia International Halal Festival (IIHF) 2025, panitia membagikan 10.000 sertifikat halal secara gratis kepada pelaku Usaha Mikro Kecil (UMK) di Plenary Hall JCC, Jakarta, Minggu (22/6/2025). Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) menggagas program ini, […]

expand_less