Rabu, 3 Sep 2025
Tag Populer

PBB Desak Investigasi Soal Brutalitas Aparat Selama Demontrasi

  • account_circle Nazula Destiyana
  • calendar_month Sel, 2 Sep 2025

menalar.idPerserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk Hak Asasi Manusia (HAM) turut memantau rangkaian kekerasan dalam gelombang aksi demonstrasi di Indonesia. Juru bicara kan memantau serangkaian kekerasan yang terjadi dalam gelombang demonstrasi di Indonesia. Juru bicara Kantor HAM PBB Ravina Shamdasani, meminta adanya investigasi menyeluruh terkait cara aparat keamanan menangani demonstrasi yang telah berlangsung beberapa hari.

“Kami menyerukan investigasi yang cepat, menyeluruh, dan transparan terhadap semua dugaan pelanggaran hukum hak asasi manusia internasional, termasuk yang berkaitan dengan penggunaan kekuatan,” kata Ravina, Selasa (2/9/2025) dikutip dari laman resmi Kantor HAM PBB.

Ravina menegaskan untuk adanya dialog sebagai respons keresahan publik. Mulai dari kenaikan tunjangan anggota DPR, kebijakan efisiensi anggaran, hingga dugaan penggunaan kekerasan berlebihan oleh aparat.

Menurut Ravina, aparat keamanan wajib menjunjung tinggi hak masyarakat untuk berkumpul secara damai dan kebebasan berekspresi. Penanganan aksi publik harus sesuai dengan norma serta standar internasional.

“Semua aparat keamanan, termasuk militer ketika dikerahkan dalam kapasitas penegakan hukum, harus mematuhi prinsip-prinsip dasar tentang penggunaan kekuatan dan senjata api,” tutur Ravina.

PBB juga menegaskan bahwa pers harus diberi ruang untuk melaporkan kejadian secara bebas dan independen. Mengingat, banyak sekali jurnalis yang terkena kriminalisasi oleh aparat polisi selama demonstrasi terjadi.

Sejak (25/8), aksi protes terus berlangsung di berbagai wilayah Indonesia. Adapun aspirasi rakyat mengenai kenaikan tunjangan DPR yang dinilai berlipat ganda di tengah krisis ekonomi, menolak sejumlah kebijakan pemerintah yang dianggap tidak berpihak pada rakyat, serta menolak kenaikan pajak di berbagai sektor.

Awalnya, aksi massa terpusat hanya pada gedung DPR yang berada di jalan Gatot Subroto, Jakarta Pusat. Namun, selalu berakhir ricuh.

Kemudian pada hari keempat, seorang pengemudi ojek online (ojol) bernama Affan Kurniawan (21) tewas setelah tertabrak kendaraan taktis Brimob di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat, dekat kompleks DPR. Tentu saja, peristiwa tersebut semakin memicu kemarahan masyarakat.

Setelah, gelombang demonstrasi meluas disertai aksi pembakaran sejumlah markas kepolisian di Jakarta dan kantor DPRD di beberapa daerah. Dikutip Tempo, total sembilan orang dilaporkan tewas.

Empat di antaranya di Makassar, yaitu tiga korban meninggal akibat kebakaran di kantor DPRD setempat. Sementara satu orang tewas dikeroyok massa di Jalan Urip Sumoharjo.

Respons DPR

 

 

Penulis

Sejak kecil tumbuh di antara koran dan buku, kini berkembang menjadi penulis yang mengeksplorasi jurnalistik, penelitian, dan media digital. Aktif dalam kompetisi menulis dan UI/UX, serta selalu penasaran dengan dunia politik dan sains teknologi.

Rekomendasi Untuk Anda

  • Dedi Mulyadi: Pemprov Jawa Barat Bakal Sekolahkan Dokter Umum Jadi Spesialis Mulai 2026

    Dedi Mulyadi: Pemprov Jawa Barat Bakal Sekolahkan Dokter Umum Jadi Spesialis Mulai 2026

    • calendar_month Jum, 22 Agu 2025
    • account_circle Nisrina
    • 0Komentar

    menalar.id – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi berencana menganggarkan biaya pendidikan dokter umum di rumah sakit pemerintah untuk melanjutkan sekolah spesialis pada 2026. Nantinya, para dokter lulusan program ini wajib kembali mengabdi di daerah asal. Kalau melanggar, mereka harus membayar denda. “Kalau tidak kita tidak akan melahirkan dokter-dokter pengabdi, dokter-dokter ikhlas, dan menurut saya tidak […]

  • Mitra Tak Diakui, Gerai KDMP Tuban Ditutup

    Mitra Tak Diakui, Gerai KDMP Tuban Ditutup

    • calendar_month Rab, 23 Jul 2025
    • account_circle Nisrina
    • 0Komentar

    menalar.id- Gerai Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) di Desa Pucangan, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, resmi ditutup sehari setelah peresmiannya oleh Presiden Prabowo Subianto. Penutupan ini dilakukan oleh manajemen Perekonomian Pondok Pesantren Sunan Drajat, yang selama ini menjadi mitra strategis dalam pengelolaan gerai tersebut. Direktur Perekonomian Pondok Pesantren Sunan Drajat, Anas Al Khifni, mengatakan […]

  • WHO

    Bengis! Israel Kini Serang WHO di Gaza, Staf Diperlakukan Brutal

    • calendar_month Sel, 22 Jul 2025
    • account_circle Nazula Destiyana
    • 0Komentar

    menalar.id – Israel kini menyerang fasilitas milik Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan menangkap sejumlah stafnya di Jalur Gaza, Palestina. Sekretaris Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus, menyatakan bahwa gudang WHO dan rumah salah satu staf di Deir Al Balah menjadi sasaran serangan Israel. “Pasukan Israel memasuki lokasi, memaksa perempuan dan anak-anak mengungsi dengan berjalan kaki menuju […]

  • Gus Ipul Ungkap Kendala Sarana Prasarana Jelang Peluncuran Sekolah Rakyat

    Gus Ipul Ungkap Kendala Sarana Prasarana Jelang Peluncuran Sekolah Rakyat

    • calendar_month Ming, 13 Jul 2025
    • account_circle Sayida
    • 0Komentar

    menalar.id,. – Menteri Sosial Saifullah Yusuf atau Gus Ipul mengaku masih menghadapi sejumlah tantangan teknis dalam persiapan peluncuran program Sekolah Rakyat. Masalah utama terletak pada kelengkapan fasilitas dan peralatan pendukung pembelajaran meskipun tenaga pengajar dan calon siswa sudah siap. “Untuk siswa dan guru memang sudah siap. Tetapi sarana dan prasarana yang masih belum lengkap,” jelas […]

  • DPR Siapkan Revisi UU MK, Klaim Tak Berkaitan Pemisahan Pemilu

    MK Tolak Uji Materi Syarat Pendidikan Capres-Cawapres

    • calendar_month Jum, 18 Jul 2025
    • account_circle Nisrina
    • 0Komentar

    menalar.id- Mahkamah Konstitusi (MK) menolak permohonan uji materi terkait syarat pendidikan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) yang diajukan oleh konsultan hukum Hanter Oriko Siregar dan mahasiswa Horison Sibarani. “Menolak permohonan para pemohon untuk seluruhnya,” kata Ketua MK Suhartoyo saat membacakan amar putusan Nomor 87/PUU-XXIII/2025 di Ruang Sidang Pleno MK, Jakarta, Kamis (15/7/2025). […]

  • Prabowo Janji Hapus Outsourcing, Buruh Minta Langkah Konkret

    Prabowo Janji Hapus Outsourcing, Buruh Minta Langkah Konkret

    • calendar_month Kam, 1 Mei 2025
    • account_circle Sayida
    • 0Komentar

    menalar.id – Para buruh menuntut komitmen serius pemerintah dalam menghapus sistem outsourcing, bukan sekadar retorika politik. Dalam aksi May Day 2025 di depan DPR RI, Koordinator Aksi Sunarno menegaskan bahwa dukungan buruh tergantung pada realisasi konkret kebijakan tersebut. “Ya seharusnya kamu dukung gitu loh, kalau memang itu serius gitu, jadi bukan hanya gimmick. Kalau itu […]

expand_less