Sabtu, 9 Agu 2025
Tag Populer

Intip Jadwal Festival Flora dan Fauna 2025 di Lapangan Banteng!

  • account_circle Nazula Destiyana
  • calendar_month Rab, 6 Agu 2025

menalar.id – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kembali menggelar Pameran Flora dan Fauna (Flona) tahun ini. Acara ini sudah berlangsung sejak 1971 dan selalu dinanti oleh para penggemar tanaman serta hewan. Pameran Flona 2025 mengusung tema “Keanekaragaman Hayati dalam Harmoni Jakarta Menuju Kota Global Berbudaya”.

Hal ini, sekaligus menjadi bagian dari rangkaian perayaan menuju 500 tahun Jakarta pada tahun 2027. Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung, menyatakan bahwa ia bersama Wakil Gubernur Bang Doel memiliki komitmen kuat untuk mewujudkan Jakarta yang lebih hijau dengan memperluas ruang terbuka hijau dan menyediakan akses yang luas bagi masyarakat untuk menikmatinya.

Hal tersebut disampaikan Pramono, dikutip dari Kompas.com, Selasa (5/8/2025). Pada tahun ini, Pameran Flona menghadirkan 167 stan yang terbuka bagi para pecinta flora dan fauna. Stan tersebut terdiri dari 9 stan instansi, 128 stan tanaman (flora), 10 stan hewan (fauna), serta 20 stan kuliner.

Pengunjung dapat menyaksikan aneka tanaman hias dan hewan peliharaan secara gratis, sekaligus berkesempatan untuk membeli langsung dari pelaku usaha yang berpartisipasi.

Jadwal Festival

Pameran Flona 2025 diselenggarakan selama lebih dari satu bulan, yakni dari (1/8) hingga (8/9). Meskipun pameran sudah dibuka sejak awal bulan, jumlah pengunjung masih tergolong sepi, laporan dari Antara, Selasa (5/8).

Pembukaan resmi dibuka dengan penampilan musisi dalam negeri serta pertunjukan tari tradisional yang meriah. Pameran Flora dan Fauna 2025 kembali digelar di lokasi yang sama seperti tahun-tahun sebelumnya, yakni Taman Lapangan Banteng, Jakarta Pusat.

Moda Transum yang Dapat Dipilih

Lokasi ini cukup strategis dan mudah dijangkau dengan berbagai moda transportasi umum seperti KRL (Kereta Rel Listrik), bus TransJakarta, maupun MRT (Moda Raya Terpadu). Jika menggunakan KRL, bisa turun di Stasiun Juanda. Dari sana, pengunjung hanya perlu berjalan kaki sekitar 750 meter atau kurang lebih 11 menit menuju lokasi pameran.

Untuk pengguna TransJakarta, terdapat beberapa pilihan rute. Taman Lapangan Banteng dilewati oleh koridor 6H (Lebak Bulus–Senen) dengan halte terdekat, yaitu Halte Lapangan Banteng. Dari halte ini, pengunjung hanya perlu menyeberang sejauh sekitar 200 meter.

Alternatif lainnya, dapat turun di Halte Juanda:

  • Koridor 2 (Pulo Gadung 1–Monas)
  • Koridor 8 (Lebak Bulus–Pasar Baru)
  • Koridor 7F (Kampung Rambutan–Juanda via Cempaka Putih)

Dari Halte Juanda, anda cukup berjalan kaki sekitar 600 metermenuju lokasi pameran. Bagi anda yang berasal dari Jakarta Barat, bisa naik koridor 8 dari Halte Grogol 2 dan turun di Halte Juanda. Sementara dari Jakarta Timur, bisa menggunakan koridor 7F menuju Juanda.

Pengunjung yang menggunakan MRT Jakarta bisa turun di Stasiun MRT Bundaran HI, lalu melanjutkan perjalanan menggunakan ojol (ojek online) atau TransJakarta:

  1. Rute 2ST (Juanda–Bundaran HI): turun di Halte Juanda
  2. Rute 1P (Blok M–Senen): turun di Halte Lapangan Banteng

Kedua halte ini memberi akses cepat ke lokasi pameran dengan hanya berjalan kaki sebentar dari titik turun.

Penulis

Sejak kecil tumbuh di antara koran dan buku, kini berkembang menjadi penulis yang mengeksplorasi jurnalistik, penelitian, dan media digital. Aktif dalam kompetisi menulis dan UI/UX, serta selalu penasaran dengan dunia politik dan sains teknologi.

Rekomendasi Untuk Anda

  • Komnas Perempuan: Lembaga Rujukan Utama dengan Pengaruh yang Terus Meningkat

    Komnas Perempuan: Lembaga Rujukan Utama dengan Pengaruh yang Terus Meningkat

    • calendar_month Sen, 24 Mar 2025
    • account_circle Alfa
    • 0Komentar

    menalar.id – Selama lima tahun terakhir, Komisi Nasional Antikekerasan terhadap Perempuan (Komnas Perempuan) terus berkembang sebagai lembaga rujukan utama dalam isu penghapusan kekerasan dan perlindungan hak-hak perempuan. Pengaruh lembaga ini juga semakin kuat, terutama dalam advokasi kebijakan terkait kekerasan seksual dan penghapusan aturan diskriminatif. Dalam laporan pertanggungjawaban publik periode 2020-2025, Andy memaparkan tiga indikator utama […]

  • Polda DIY Tangkap Pelaku Pemerasan Seksual Berkedok Jasa Sewa Teman

    Polda DIY Tangkap Pelaku Pemerasan Seksual Berkedok Jasa Sewa Teman

    • calendar_month Jum, 27 Jun 2025
    • account_circle Sayida
    • 0Komentar

    menalar.id,. – Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Daerah Istimewa Yogyakarta mengamankan seorang terduga pelaku sekstorsi (pemerasan seksual) yang beroperasi dengan modus menawarkan jasa sewa teman. Tersangka berinisial AFPP ini pertama kali mengenal korban melalui media sosial dengan mengaku sebagai penyedia jasa teman sewaan. Kepala Bidang Humas Polda DIY Komisaris Besar Ihsan menjelaskan bahwa korban merupakan […]

  • Prabowo Janji Rebut Aset Rakyat dari Swasta: Gue Akan Tarik Kembali Milik Rakyat

    Prabowo Janji Rebut Aset Rakyat dari Swasta: Gue Akan Tarik Kembali Milik Rakyat

    • calendar_month Kam, 1 Mei 2025
    • account_circle Sayida
    • 0Komentar

    menalar.id – Presiden Prabowo Subianto menyampaikan rencana pengambilalihan aset-aset negara yang saat ini dikelola swasta. Ia menekankan bahwa aset negara merupakan kekayaan rakyat yang harus dikembalikan ke pangkuan negara, sesuai amanat UUD 1945. Dalam pidatonya di peringatan May Day 2025 di Lapangan Silang Monas, Jakarta, Prabowo menggunakan gaya bahasa khas Betawi untuk menyampaikan komitmennya. “Gue […]

  • Rano Karno Susun Perda Larang Ondel-Ondel Mengamen

    Rano Karno Susun Perda Larang Ondel-Ondel Mengamen

    • calendar_month Ming, 8 Jun 2025
    • account_circle Nisrina
    • 0Komentar

    menalar.id- Rano Karno, Wakil Gubernur Jakarta menyatakan pihaknya sedang menyusun peraturan daerah (perda) terkait larangan ondel-ondel untuk mengamen (8/6/2025). Ia menginginkan perda ini terbit sebelum HUT Jakarta (22/6). “Sedang (disusun). Ini sebetulnya masuk ke dalam perda yang sedang kita susun, Lembaga Adat Masyarakat Betawi. Nah, inilah yang sedang kita susun perdanya karena itu komponen daripada […]

  • Gerakan Perempuan Desak Keadilan Reformasi 1998

    Gerakan Perempuan Desak Keadilan Reformasi 1998

    • calendar_month Sab, 26 Jul 2025
    • account_circle Nisrina
    • 0Komentar

    menalar.id – Ratusan orang dari Gerakan Perempuan untuk Keadilan Sejarah berkumpul di Yogyakarta, Jumat (25/7), mereka menyuarakan penolakan terhadap pernyataan Menteri Kebudayaan Fadli Zon yang menyebut pemerkosaan massal pada Mei 1998 hanya sekadar rumor. Para peserta juga menentang proyek penulisan ulang sejarah yang digagas Kementerian Kebudayaan. Menurut mereka, proyek ini tidak berpihak kepada rakyat, kurang […]

  • Kesepakatan Dagang Indonesia-AS, Data Warga Indonesia untuk AS

    Kesepakatan Dagang Indonesia-AS, Data Pribadi Warga Indonesia untuk AS

    • calendar_month Rab, 23 Jul 2025
    • account_circle Sayida
    • 0Komentar

    menalar.id,. – Pemerintah Amerika Serikat dan Indonesia menyepakati penguatan hubungan ekonomi melalui Perjanjian Perdagangan Timbal Balik (Agreement on Reciprocal Trade). Gedung Putih merilis dokumen resmi pada Selasa (22/7/2025) yang menyebutkan salah satu poin utama kesepakatan ini adalah pengaturan transfer data pribadi warga Indonesia ke AS. Dokumen tersebut menjelaskan komitmen Indonesia dalam menghilangkan hambatan perdagangan digital. “Indonesia […]

expand_less