Banjir Rob Di Jakut dan Kepulauan Seribu Melanda 16 RT dan 3 Ruas Jalan
- account_circle Azka Al Ath-Har
- calendar_month Kam, 4 Des 2025

menalar.id,. – Banjir pesisir atau rob melanda sejumlah wilayah di Jakarta Utara, pada Kamis (4/12/2025). Pemerintah setempat memprediksi banjir rob akan berlangsung pada Kamis (4-6/12/2025).
Melansir inilah, Gubernur Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta Pramono menjelaskan bahwa ia sudah menerima data sejak Rabu (3/12/2025) dan telah menginformasikan kepada publik bahwa banjir rob akan terjadi pada hari ini. Ia memprediksi bahwa puncak banjir rob terjadi pada Jumat (5/12/2025) pukul 09.00 pagi.
“Hari ini tanggal 4. Dari kemarin saya sudah mendapatkan data dan sudah menyampaikan ke publik bahwa banjir rob akan terjadi, dan hari ini memang sudah terjadi. Puncak banjir rob itu besok tanggal 5 jam 09.00 pagi,” jelasnya, pada Kamis (4/12/2025).
Pemerintah memberikan instruksi kepada Dinas Sumber Daya Air untuk mempersiapkan kebutuhan dalam menghadapi banjir rob. Pemerintah setempat juga menyiapkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta dalam upaya menghadapi banjir tersebut.
Ia menekankan bahwa Pemerintah tidak dapat melakukan penanganan masalah tersebut hanya di Jakarta, upaya tersebut membutuhkan dukungan pemerintah pusat untuk melakukan modifikasi cuaca. Ia juga menyebut bahwa upaya ini perlu bekerja sama dengan wilayah Bekasi dan Tangerang.
“Karena tidak mungkin hanya dilakukan di Jakarta. Kita harus bekerja sama dengan pemerintah pusat untuk modifikasi cuaca, bukan hanya di Jakarta tetapi juga di Bekasi dan Tangerang,” ujarnya.
Mengutip Antara, Kepala Satuan Tugas (Kasatgas) BPBD Koordinator Wilayah (Korwil) Jakarta Vitus Dwi Indarto menyampaikan bahwa wilayah dengan dampak paling besar di Jakarta Utara berada di Jalan RE Martadinata di depan Jakarta International Stadium (JIS). Ia menuturkan bahwa genangan air di lokasi tersebut mencapai 40 sentimeter.
“Untuk Jakarta Utara, yang paling terdampak di Jalan RE Martadinata, di depan Jakarta International Stadium (JIS), dengan ketinggian air mencapai 40 sentimeter pada pukul 09.30 WIB,” ujarnya, pada Kamis (4/12/2025).
Berdasarkan laporan dari BPBD, banjir rob akan berlangsung hingga Rabu (10/12/2025). Mengutip Detik, Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) BPBD DKI Jakarta Mohamad Yohan melaporkan sebanyak 16 RT dan tiga ruas jalan terendam banjir.
“BPBD mencatat saat ini terdapat 16 RT dan 3 ruas jalan tergenang,” ujarnya pada Kamis (4/12/2025).
Ia menjelaskan bahwa pasang maksimum air laut yang terjadi bersamaan dengan fase Bulan Purnama dan Perigee (supermoon) berpotensi meningkatkan tinggi muka air laut. Ia menilai kombinasi fenomena tersebut dapat memicu banjir rob di kawasan Jakarta Utara.
“Adanya fenomena pasang maksimum air laut bersamaan dengan fenomena fase Bulan Purnama dan Perigee (Supermoon) yang berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum berupa banjir pesisir atau rob di wilayah pesisir utara Jakarta,” jelasnya.
Akibat fenomena pasang maksimum, pintu air Pasar Ikan berstatus Bahaya/Siaga 1 pukul 07.00 WIB, sehingga banjir muncul di beberapa lokasi.
Kepulauan Seribu – 13 RT terdampak
- Banjir menerjang 13 RT di Kabupaten Kepulauan Seribu, dengan wilayah terdampak terbesar berada di Kepulauan Seribu Utara. Seluruh 10 RT di Kelurahan Pulau Harapan tergenang air setinggi 10 cm akibat rob dan masih dalam proses penanganan.
- Di Kepulauan Seribu Selatan, banjir melanda 3 RT di Kelurahan Pulau Pari, dengan ketinggian air antara 10–20 cm. Genangan juga dipicu oleh rob dan penanganannya masih berlangsung.
- Sementara itu, Jakarta Utara mencatat banjir di 3 RT di Kelurahan Pluit, dengan ketinggian air mencapai 10–50 cm. Seluruh titik tersebut masih ditangani petugas karena penyebabnya sama, yakni rob yang dipicu fenomena pasang maksimum.
Tiga ruas jalan tergenang banjir, berikut datanya:
- Di Kepulauan Seribu Selatan, genangan muncul di Kelurahan Pulau Untung Jawa. Jl. Magot dan Elbok (RT 003 RW 03) tergenang hingga 15 cm.
- Kawasan depan Puskesmas dan samping Lapangan Futsal (RT 001 RW 03) terendam setinggi 10 cm, dan seluruh titik masih dalam penanganan.
- Sementara itu, Jakarta Utara mencatat satu lokasi terdampak di Jl. RE Martadinata (RT 001 RW 012, depan JIS, Kelurahan Papanggo, Kecamatan Tanjung Priok). Genangan di ruas jalan tersebut mencapai 40 cm akibat rob dan penanganan masih berlangsung.
Penulis Azka Al Ath-Har
Tumbuh di antara kegelisahan dan rasa ingin tahu, belajar melihat dunia lewat detail kecil yang sering luput dari perhatian. Tertarik pada isu sosial, budaya, dan kemanusiaan.
