Kamis, 30 Okt 2025

Dedi Mulyadi: 273 Siswa Bermasalah Akan Lulus dari Pendidikan Militer Besok

  • account_circle Sayida
  • calendar_month Sen, 19 Mei 2025

menalar.id,. – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menyatakan bahwa 273 siswa bermasalah yang mengikuti program pendidikan di barak militer akan lulus pada Selasa (20/5/2025). Ia menjelaskan, kelulusan mereka berdasarkan pada rekomendasi psikolog.

“Insyaallah, berdasarkan rekomendasi psikolog, mereka besok sudah bisa meninggalkan barak untuk angkatan pertama,” kata Dedi saat berbicara dengan wartawan di Gedung Merah Putih KPK, Senin (19/5/2025). Pernyataan ini menegaskan bahwa proses evaluasi psikologis menjadi pertimbangan utama dalam pelepasan siswa. “Besok ada 273 yang akan lulus dari Dodik Lembang,” tambahnya.

Setelah kelulusan angkatan pertama dari Dodik Bela Negara Rindam III Siliwangi, Lembang, Kabupaten Bandung Barat, program ini akan segera menerima angkatan baru. Dedi menilai anggaran yang dialokasikan untuk program ini produktif karena berhasil mendidik anak-anak dengan masalah perilaku.

“Seluruh rangkaian program ini mencakup pendidikan berkarakter, mengubah anak-anak yang sebelumnya agresif, suka tawuran, minum-minuman keras, atau kecanduan gim online menjadi lebih disiplin,” ujarnya. Ia meyakini program ini sukses membentuk etika peserta didik.

Meski mendapat kritik, Dedi tetap yakin metode ini efektif. Ia juga meminta Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) tidak hanya mengkritik, tetapi turut serta menangani anak bermasalah di Jawa Barat.

“Saya sudah sampaikan, KPAI seharusnya tidak hanya mengoreksi kekurangan, tetapi juga membantu mendidik sebagian anak bermasalah di Jawa Barat,” tegasnya. Ia mendorong KPAI untuk melihat langsung perubahan sikap anak-anak yang telah lulus.

“KPAI bisa melihat bagaimana anak-anak ini setelah lulus (dari) disiplinnya, rasa empatinya, bahkan mereka menangis dan mencium kaki ibu mereka. Perubahan seperti ini belum tentu didapatkan di sekolah biasa,” pungkas Dedi.

Program ini diharapkan menjadi solusi bagi remaja berisiko kriminalitas, sekaligus memicu kolaborasi antara pemerintah dan lembaga perlindungan anak.

Gubernur Dorong KPAI Turun Langsung Tangani Siswa Bermasalah

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mendorong Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) untuk tidak hanya fokus pada masalah teknis, tetapi juga terlibat aktif dalam menangani ribuan siswa bermasalah di Jawa Barat.

“Kalau KPAI sibuk terus mengurus persoalan tempat tidur dan sejenisnya, tidak akan pernah menyelesaikan masalah utama,” tegas Dedi. Ia menegaskan bahwa KPAI seharusnya membuat program khusus untuk mendidik anak-anak tersebut agar permasalahan dapat dituntaskan.

Sebanyak 273 siswa angkatan pertama program ini dijadwalkan lulus pada Selasa (20/5) dari Depo Pendidikan Bela Negara Rindam III/Siliwangi, Kabupaten Bandung Barat. Ke depan, Pemprov Jabar berencana memperluas program ini untuk membina 15.000–20.000 siswa bermasalah melalui Pendidikan Karakter, Disiplin, dan Bela Negara Kekhususan.

Penulis

Memimpin tim redaksi dengan fokus pada pemberitaan akurat, mendalam, dan memancing nalar pembaca. Fokus di rubrik nasional, ekonomi, dan hukum

Rekomendasi Untuk Anda

  • Transjakarta Luncurkan Rute Blok M-Ancol Pakai Bus Listrik

    Transjakarta Luncurkan Rute Blok M-Ancol Pakai Bus Listrik

    • calendar_month Ming, 27 Jul 2025
    • account_circle Nisrina
    • 0Komentar

    menalar.id – Transjakarta resmi membuka rute baru Blok M–Ancol mulai Sabtu (26/7/2025). Jalur dengan kode 1W ini diresmikan langsung oleh Gubernur Jakarta Pramono Anung di Halte Ancol, Jakarta Pusat. Seluruh armadanya menggunakan bus listrik. Sebanyak 13 unit bus melayani perjalanan pulang-pergi dengan waktu tempuh sekitar 120–150 menit, atau rata-rata 60 menit untuk satu arah. “Kenapa menggunakan […]

  • Guru PNS Desak Mahkamah Konstitusi, Perpanjang Usia Pensiun

    Guru PNS Desak Mahkamah Konstitusi, Perpanjang Usia Pensiun

    • calendar_month Sel, 24 Jun 2025
    • account_circle Nisrina
    • 0Komentar

    menalar.id- Sri Hartono, seorang guru berstatus PNS, meminta Mahkamah Konstitusi menambah batas usia pensiun guru, seperti halnya dosen. Sri menyampaikan hal itu saat sidang pendahuluan gugatan UU Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen di Mahkamah Konstitusi, Selasa (24/6/2025). “Ketentuan yang membedakan usia pensiun antara guru dan dosen tidak mencerminkan prinsip meritokrasi,” ungkap Hartono […]

  • demo

    Mahasiswa Desak Janji DPR Penuhi 17+8 Tuntutan Rakyat

    • calendar_month Rab, 10 Sep 2025
    • account_circle Nazula Destiyana
    • 0Komentar

    menalar.id – Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI) dan Komunitas Koneksi UIN Jakarta menggelar  aksi unjuk rasa di depan gedung DPR, Selasa (9/9/2025). Adapun unjuk rasa itu menuntut pemerintah dan DPR seger memenuhi 17+8 tuntutan rakyat. Sekitar pukul 14.34 WIB, massa tiba dengan menggunakan jas almamater berwarna biru dan kuning. Mereka membawa spanduk bertuliskan […]

  • nadiem

    Diam-Diam Kejagung Geledah Apartemen Nadiem Makarim: Ada Dokumen Penting

    • calendar_month Sab, 13 Sep 2025
    • account_circle Nazula Destiyana
    • 0Komentar

    menalar.id – Setelah menetapkan Nadiem makarim sebagai tersangka kasus dugaan korupsi laptop Chromebook. Kini, Kejaksaan Agung (Kejagung) geledah apartemen milik mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) tersebut. Namun, penggeledahan terhadap apartemen Nadiem Makarim itu ternyata sudah dilakukan dua hingga tiga minggu lalu di salah satu apartemen kawasan Jakarta. “Penggeledahan dilakukan sekitar dua atau tiga minggu […]

  • Polri

    Jadwal Seleksi Penerimaan Terpadu Calon Taruna Akpol, Bintara, dan Tamtama Polda Kepri 2025: Info Terbaru dan Lengkap

    • calendar_month Ming, 16 Mar 2025
    • account_circle Alfa
    • 0Komentar

    menalar.id – Polri membuka kesempatan bagi putra-putri terbaik bangsa untuk bergabung melalui seleksi penerimaan terpadu calon Taruna Akpol, Bintara, dan Tamtama Tahun Anggaran 2025. Proses rekrutmen ini dilaksanakan secara Bersih, Transparan, Akuntabel, dan Humanis (BETAH). Pendaftaran dibuka mulai 4 Februari hingga 6 Maret 2025 secara online, diikuti dengan tahapan seleksi di tingkat daerah (Panda) dan pusat […]

  • Donald Trump

    AS Lakukan Shutdown, Apa Artinya? 6 Negara Bagian Ini Terdampak

    • calendar_month Kam, 2 Okt 2025
    • account_circle Nazula Destiyana
    • 0Komentar

    menalar.id – Pemerintah Amerika Serikat (AS) resmi lakukan shutdown setelah Senat gagal meloloskan Rancangan Undang-Undang (RUU) anggaran tahunan, pada Selasa (30/9) malam. Dalam pemungutan suara, 55 senator menyatakan setuju sementara 45 menolak. Jumlah itu bahkan tidak mencapai ambang minimal 60 suara yang diperlukan agar RUU dapat disahkan. Kebuntuan ini memicu saling tuding antara Partai Republik […]

expand_less