Senin, 15 Des 2025

Sekolah Rakyat Pakai AI untuk Petakan Potensi Siswa

  • account_circle Nazula Destiyana
  • calendar_month Sel, 1 Jul 2025

menalar.id – Ketua Tim Formatur Sekolah Rakyat Muhammad Nuh berkata akan mengintegrasikan teknologi talenta mapping berbasis Artificial Intelligence (AI) untuk Sekolah Rakyat. Tujuannya untuk memetakan potensi dan keunggulan unik para siswa.  Cara ini dapat mempercepat transformasi anak-anak dari kelompok rentan agar berkembang optimal sesuai bakat masing-masing.

“Alhamdulillah, kami terus mematangkan persiapan pelaksanaan Sekolah Rakyat. Kami ingin semua sumber daya yang kami miliki memberikan dampak maksimal dalam waktu singkat,” ucap Nuh di Kemensos, Selasa (1/7/2025).

Nuh menilai pendekatan pendidikan saat ini terlalu seragam, padahal setiap anak memiliki karakter dan kecerdasan yang berbeda.

“Selama ini, guru mengajarkan hal yang sama kepada 30 anak dalam satu kelas, meskipun potensi mereka berbeda-beda,” katanya.

Dengan bantuan talenta mapping ini, pihaknya bisa mengenali keunggulan spesifik setiap anak. Sehingga, proses pembinaan bisa diarahkan lebih tepat sasaran.

Pihak Sekolah Rakyat mengembangkan teknologi ini bersama tokoh pendidikan Ary Ginanjar. Sebelumnya, Ary telah mengujicobakan sistem tersebut bersama Kementerian Sosial (Kemensos).

Menggunakan Konsep ESQ

Ary telah dikenal sebagai pelopor konsep ESQ (Emotional Spiritual Quotient) dan motivator pendidikan karakter. Dengan menggunakan sistem ini, negara bisa efisien dari sisi biaya, waktu, dan tenaga. Namun, tetap mampu menghasilkan pemetaan mendalam hingga ke tingkat sub-keahlian dalam setiap kategori talenta.

“Pak Ary sudah menyiapkan kemitraan dengan Kemensos untuk memfasilitasi anak-anak kaum duafa di Sekolah Rakyat. Dengan biaya efisien, dampaknya luar biasa: setiap anak akan dipetakan potensi talentanya secara jelas,” tutur Nuh.

Nuh menjelaskan bahwa pemetaan potensi selama ini hanya terbatas pada empat kuadran umum. Namun, sistem AI ini memungkinkan analisis yang lebih rinci dan personal.

“Sistem ini bisa menurunkan pemetaan dari empat kuadran besar menjadi lebih spesifik. Kami bisa tahu potensi kepemimpinan, kreativitas, kemampuan teknis, hingga sosial secara detail. Ini penting untuk mendorong transformasi cepat bagi anak-anak Sekolah Rakyat,” tambahnya.

Ia juga menekankan bahwa anak-anak sekolah rakyat berasal dari latar belakang sosial yang penuh tantangan. Sehingga perlu pendekatan inovatif dan terukur agar mereka dapat keluar dari keterbatasan hidup. Dalam kesempatan yang sama, Ary menjelaskan metode ini bisa membantu menemukan bibit-bibit jenius dalam diri siswa Sekolah Rakyat.

“Dengan cara ini, kita bisa tahu siapa jenius di bidang apa, sehingga potensi anak-anak ini bisa kita identifikasi sejak dini,” jelas Ary.

Penulis

Sejak kecil tumbuh di antara koran dan buku, kini berkembang menjadi penulis yang mengeksplorasi jurnalistik, penelitian, dan media digital. Aktif dalam kompetisi menulis dan UI/UX, serta selalu penasaran dengan dunia politik dan sains teknologi.

Rekomendasi Untuk Anda

  • Jaksa Tolak Eksepsi Tom Lembong dalam Kasus Impor Gula

    Jaksa Tolak Eksepsi Tom Lembong dalam Kasus Impor Gula

    • calendar_month Kam, 13 Mar 2025
    • account_circle Sayida
    • 0Komentar

    menalar.id,. – Jaksa penuntut umum dari Kejaksaan Agung meminta majelis hakim menolak seluruh argumen yang Tom Lembong ajukan dalam nota keberatan (eksepsi). Permintaan ini tersampaikan dalam sidang lanjutan kasus impor gula di lingkungan Kementerian Perdagangan, yang terlaksana di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada Selasa (11/3/2025). Agenda sidang kali ini adalah jaksa membacakan jawaban terhadap eksepsi […]

  • PLN Nusantara Power Tunjuk Ade Armando Jadi Komisaris

    PLN Nusantara Power Tunjuk Ade Armando Jadi Komisaris

    • calendar_month Jum, 4 Jul 2025
    • account_circle Nisrina
    • 0Komentar

    menalar.id- PT PLN Nusantara Power (PLN NP), anak usaha PLN (Persero), menunjuk Ade Armando sebagai salah satu komisaris baru. Ade membenarkan penunjukan itu dan mengatakan serah terima jabatan berlangsung pada Kamis (3/7/2025). “Benar (jadi komisaris PLN NP), Kamis serah terima jabatan,” keterangan Ade, melansir dari kompas.com, Jumat (4/7/2025). Ade menerangkan latar belakangnya di bidang komunikasi […]

  • Sri Mulyani Memohon Maaf Usai Menyerahkan Jabatannya

    Sri Mulyani Memohon Maaf Usai Menyerahkan Jabatannya

    • calendar_month Sel, 9 Sep 2025
    • account_circle Farrel Aditya
    • 0Komentar

    menalar.id,.- Sri Mulyani memohon maaf kepada masyarakat Indonesia setelah menyerahkan jabatannya. “Tidak ada gading yang tak retak, tak ada manusia yang sempurna. Pasti dalam menjalankan amanah ada kekurangan, ada kekhilafan,” kata Sri Mulyani dalam pidato perpisahannya. Ia menyerahkan jabatannya kepada Menkeu yang baru, Purbaya Yudhi Sadewa, di kantor Kementerian Keuangan di Jakarta, pada Selasa (9/9/2025). “Dan […]

  • Akademikus Serentak Kritik Pasal KUHAP yang Bernada Mengancam Peneliti

    Akademikus Serentak Kritik Pasal KUHAP yang Bernada Mengancam Peneliti

    • calendar_month Sel, 18 Nov 2025
    • account_circle Nazula Destiyana
    • 0Komentar

    menalar.id., – Presidium KAUKUS Indonesia untuk Kebebasan Akademik (KIKA) Herdiansyah Hamzah menilai, pengesahan Revisi Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana (KUHAP) hari Ini mengandung substansi pasal bermasalah. Banyak pasal-pasal yang berpotensi mengancam hak asasi manusia, seperti kepastian hukum dan kebebasan akademik masyarakat. “Pengesahan RUU KUHAP tidak hanya mengancam masyarakat sipil. […]

  • Menu MBG Jadi Biang Keracunan Massal 213 Siswa di Bogor

    Menu MBG Jadi Biang Keracunan Massal 213 Siswa di Bogor

    • calendar_month Sen, 12 Mei 2025
    • account_circle Sayida
    • 0Komentar

    menalar.id,. – Pemerintah Kota Bogor mengonfirmasi bahwa keracunan massal yang menimpa ratusan siswa dan guru disebabkan oleh menu Makanan Bergizi Gratis (MBG) yang terkontaminasi bakteri E. coli dan salmonella. Wali Kota Bogor Dedie A. Rachim mengumumkan hasil pemeriksaan laboratorium yang menunjukkan bahwa telur ceplok bumbu barbeque dan tumis tahu toge mengandung bakteri berbahaya tersebut. “Dari hasil […]

  • MPR Buka Peluang Amandemen Kelima UUD 1945

    MPR Buka Peluang Amandemen Kelima UUD 1945

    • calendar_month Jum, 22 Agu 2025
    • account_circle Nisrina
    • 0Komentar

    menalar.id – Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) membuka peluang untuk melakukan perubahan kelima atas Undang-Undang Dasar (UUD) 1945. Wakil Ketua MPR, Bambang Wuryanto, menyampaikan bahwa lembaganya akan menggelar forum diskusi rutin sebagai langkah menuju amandemen. “Saya pastikan untuk menuju perubahan UUD NKRI Tahun 1945, MPR akan memfasilitasi dengan menggelar diskusi rutin,” kata Bambang pada Jum’at (22/8/2025). […]

expand_less