Kamis, 11 Sep 2025
Tag Populer

Apa saja PR yang Harus Dituntaskan oleh Menkeu Baru?

  • account_circle Farrel Aditya
  • calendar_month 4 jam yang lalu

menalar.id,- Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa mengatakan akan mendorong kenaikan perkembangan ekonomi 6%-7% agar publik merasa puas, sehingga ketidakpuasan publik tidak meledak seperti yang terjadi akibat gelombang demonstrasi di beberapa daerah baru-baru ini.

Sejumlah ekonom merasa ragu bahwa cara itu akan mengentaskan akar masalah, yaitu perihal ketidakadilan anggaran negara. Lantas, apa saja pekerjaan rumah Menteri Purbaya?

Usai dilantik di Istana Negara, Jakarta, pada Selasa (9/9/2025) lalu berkunjung ke Gedung Kementerian Keuangan, Purbaya menyatakan bahwa ia akan “menciptakan pertumbuhan ekonomi 6%-7%”.

Dengan begitu, tidak akan ada lagi gejolak di masyarakat seperti aksi demonstrasi pada akhir Agustus silam.

Ia bahkan menyebut bahwa tuntutan publik yang tertuang dalam “17+8” merupakan suara sebagian kecil rakyat saja.

“Itu kan suara sebagian kecil rakyat kita, kenapa? Mungkin sebagian merasa keganggu hidupnya masih kurang ya. Once, saya ciptakan pertumbuhan ekonomi 6%-7% itu  (demonstrasi) akan hilang dengan otomatis. Mereka akan sibuk cari kerja dan makan enak dibandingkan mendemo,” ujarnya.

“Pesan Presiden adalah balik arah ekonomi, ciptakan pertumbuhan ekonomi yang lebih cepat. Itu yang akan kita kerjakan ke depan,” sambungnya.

Purbaya tidak menjelaskan secara rinci apa saja strateginya untuk mendorong pertumbuhan ekonomi 6%-7%. Namun, ia pasti akan mengoptimalkan instrumen yang sudah ada tanpa harus menyusun ulang kebijakan fiskal yang sudah Menkeu rancang sebelumnya, Sri Mulyani.

Contohnya dengan mendorong percepatan realisasi belanja pemerintah yang ia nilai berjalan cukup lambat dalam dua triwulan terakhir.

“Itu enggak tahu salahnya di mana, (akibat) efisiensi atau bukan, tapi yang jelas itu memberi dampak negatif ke perekonomian karena pertumbuhannya melambat di situ,” paparnya.

“Saya ahli fiskal, jadi saya mengerti betul fiskal yang baik seperti apa,” pungkasnya.

Lantas, Apa Saja PR Ubaya?

Beberapa pengamat ekonomi menilai respons Menteri Keuangan Purbaya terhadap “kemarahan publik” mencerminkan bahwa ia belum sepenuhnya menangkap akar persoalan yang sebenarnya.

Direktur Riset Bright Institute Muhammad Andri Perdana bahkan menilai Purbaya sebagai sosok yang “tidak ikut merasakan keresahan masyarakat”.

Ekonom senior dari CORE Indonesia Hendri Saparini menilai jika “Purbaya terkesan menyederhanakan masalah”.

Selain itu, keduanya menekankan adanya sejumlah pekerjaan rumah yang perlu segera ia temukan solusinya:

  • Bunga utang menggunung
  • Ketidakadilan fiskal
  • Memperbaiki pendapatan negara

Penulis

Seorang pemuda dengan minat terhadap banyak hal dan penuh pertanyaan.

Rekomendasi Untuk Anda

  • Pengadilan Vonis Seumur Hidup untuk Pembunuh Wartawan Rico Sempurna

    Pengadilan Vonis Seumur Hidup untuk Pembunuh Wartawan Rico Sempurna

    • calendar_month Jum, 28 Mar 2025
    • account_circle Sayida
    • 0Komentar

    menalar.id,. – Majelis Hakim Pengadilan Negeri Kabanjahe menjatuhkan hukuman seumur hidup kepada Bebas Ginting alias Bulang atas kasus pembunuhan berencana terhadap wartawan Rico Sempurna Pasaribu dan keluarganya pada Kamis (27/3/2025). Vonis ini lebih ringan dari tuntutan jaksa yang menginginkan hukuman mati. Ketua Majelis Hakim Adil Simarmata menyatakan pidana seumur hidup dan memerintahkan untuk tetap ditahan. […]

  • Polda DIY Tangkap Pelaku Pemerasan Seksual Berkedok Jasa Sewa Teman

    Polda DIY Tangkap Pelaku Pemerasan Seksual Berkedok Jasa Sewa Teman

    • calendar_month Jum, 27 Jun 2025
    • account_circle Sayida
    • 0Komentar

    menalar.id,. – Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Daerah Istimewa Yogyakarta mengamankan seorang terduga pelaku sekstorsi (pemerasan seksual) yang beroperasi dengan modus menawarkan jasa sewa teman. Tersangka berinisial AFPP ini pertama kali mengenal korban melalui media sosial dengan mengaku sebagai penyedia jasa teman sewaan. Kepala Bidang Humas Polda DIY Komisaris Besar Ihsan menjelaskan bahwa korban merupakan […]

  • PDIP Peringati Kudatuli, Desak Pengakuan HAM Berat

    PDIP Peringati Kudatuli, Desak Pengakuan HAM Berat

    • calendar_month Sen, 28 Jul 2025
    • account_circle Nisrina
    • 0Komentar

    menalar.id – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) kembali memperingati peristiwa Kudatuli yang terjadi 29 tahun lalu. Tahun ini, peringatan digelar dengan tabur bunga dan doa bersama di kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat (27/7/2025). Kudatuli adalah singkatan dari “Kerusuhan Dua Puluh Tujuh Juli”, sebuah tragedi politik yang terjadi pada 1996 saat masa pemerintahan […]

  • Komnas Perempuan: Lembaga Rujukan Utama dengan Pengaruh yang Terus Meningkat

    Komnas Perempuan: Lembaga Rujukan Utama dengan Pengaruh yang Terus Meningkat

    • calendar_month Sen, 24 Mar 2025
    • account_circle Alfa
    • 0Komentar

    menalar.id – Selama lima tahun terakhir, Komisi Nasional Antikekerasan terhadap Perempuan (Komnas Perempuan) terus berkembang sebagai lembaga rujukan utama dalam isu penghapusan kekerasan dan perlindungan hak-hak perempuan. Pengaruh lembaga ini juga semakin kuat, terutama dalam advokasi kebijakan terkait kekerasan seksual dan penghapusan aturan diskriminatif. Dalam laporan pertanggungjawaban publik periode 2020-2025, Andy memaparkan tiga indikator utama […]

  • baterai ev

    Investasi Rp96 Triliun! Indonesia Resmi Masuki Era Industri Baterai EV

    • calendar_month Ming, 29 Jun 2025
    • account_circle Nazula Destiyana
    • 0Komentar

    menalar.id – Presiden RI Prabowo Subianto resmikan peletakan batu pertama atau groundbreaking proyek ekosistem baterai kendaraan listrik (EV) terbesar di Asia, Karawang, Jawa Barat, pada Minggu (29/6/2025). Proyek ini melibatkan total investasi senilai US$ 5,9 miliar atau sekitar Rp96,04 triliun. Sekiranya kurs Rp16.278 per US$, hal ini mencakup rantai produksi dari hulu hingga hilir. Hasil […]

  • Yaqut Disoraki Massa Pati Usai Keluar dari Gedung KPK

    Yaqut Disoraki Massa Pati Usai Keluar dari Gedung KPK

    • calendar_month Sel, 2 Sep 2025
    • account_circle Nisrina
    • 0Komentar

    menalar.id – Eks Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas (YCQ), menjalani pemeriksaan oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Gedung Merah Putih, Jakarta Selatan, Senin (1/9/2025) sore. Pemeriksaan berlangsung hampir tujuh jam, dimulai pukul 09.22 WIB hingga 16.19 WIB. Usai pemeriksaan, Yaqut mendapat sorakan dari ratusan massa yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Pati Bersatu. Mereka tengah […]

expand_less